Friday 20 November 2015

, , , , , , , ,

REVIEW : The Body Shop Body Treatment Strawberry Variant

Rezeki anah sholehah, kalau anak sekarang bilang. Jadi, waktu lebaran kemarin, aku dapat serangkaian produk bodyshop untuk varian strawberry. Ada 5 macam yang aku dapat, yaitu Eau De Toilette, Shower Gel, Hand Cream, Body Butter, dan Shower Puff (kiri ke kanan, minus shower puff)


Sebenarnya untuk perawatan tubuh, aku jarang menggunakan produk bodyshop karena harganya lumayan mahil bo. Kalau untuk skincare dan makeup sih masih oke lah. Tapi yang namanya hadiah mesti disyukuri ya, apalagi hadiahnya produk TBS.  Yippie.

1. EAU DE TOILETTE


Wanginya segar dan cukup tahan lama. Aku jarang pakai EDT ini, EDT ini ukurannya mungil karena hanya 30 ml. Biasanya aku selalu bawa ini kemana-mana karena saking mungilnya gak memakan tempat saat di bawa. Kubilang ketahanannya cukup lama karena hampir seharian wanginya masih nempel. 
Harga : 189.000/30 ml

2. SHOWER GEL


Seperti varian lainnya, untuk shower gel TBS wanginya juga enak. Teksturnya gel cair dengan warna merah transparan. Kalau pakai shower puff, hanya sedikit saja bisa untuk dipakai seluruh tubuh. Tapi kalau gak pakai shower puff, kamu butuh beberapa kali tuang untuk mencapai seluruh tubuhmu. Belum lagi, jika tidak memakai shower puff, terasa licin dan busanya sama sekali tidak keluar.
Kulit terasa lembut seketika dan wangi tentunya. Walaupun terlihat sedikit, namun shower gel 250 ml ini dapat digunakan dalam waktu yang cukup lama, tergantung berapa banyak yang kamu tuang dalam satu kali mandi. Makanya, peran shower puff disini sangat penting!
Harga: 109.000/250 ml

3. HAND CREAM



Aku bukan penggemar hand cream, karena dengan lotion pun aku rasa udah cukup. Tapi namanya gratisan sih dengan senang hati kalau ada yang ngasih. Hand cream ini wanginya super tahan lama, kelembabannya pun cukup lah. Tapi aku ngerasa masih belum bisa ngalahin body butter atau lotion. Namun untuk teksturnya, hand cream ini juara. Gel dan mudah meyerap. Tidak ada kesan lengket sama sekali.


Walaupun hanya 30 ml, karena hanya dipakai untuk tangan, hand cream ini cukup lama habisnya. Bahkan sudah berbulan-bulan belum habis. Mungkin karena memang aku jarang pakai sih. :p

Harga : 79.000/30 ml

4.  BODY BUTTER


Body butter TBS ini memang juara kalau masalah kelembababan. Kakiku sempat kering karena kalau di kantor kerjaannya nyeker. Malamnya, aku coba pakai ini di daerah-daerah yang kering, dan esok harinya voilaaaaa! kakiku kembali lembut! Teksturnya padat dan di awal agak sedikit lengket. Tapi masalah kelembaban jangan ditanya.


Harga : 89.000/30 ml

Overall, dari semua produk ini yang paling kusuka adalah EDTnya. Wanginya bisa sampai seharian. Tapi semua produk ini juga memang juara wanginya. Kalau aku pakai keempat produk ini secara bersamaan dalam satu hari, wanginya segeeeer banget. Keringetan pun masih tetep wangi. Mungkin besok-besok mau nyoba untuk varian lainnya.

See you on my next post!

Continue reading REVIEW : The Body Shop Body Treatment Strawberry Variant

Tuesday 17 November 2015

, , , , , , , , , , , ,

REVIEW : Wardah Long Lasting Lipstick No 05 & 03

Sebagai pecinta lipstick matte, aku ingin share lipstick mate favorite aku saat ini. Beberapa blogger mungkin pernah share juga mengenai lipstick ini karena kualitasnya yang oke dengan harga super cheap!

Mencari lipstick matte gak mudah, karena hasil akhir penggunaan lipstick ini bergantung dari kondisi bibir kita. Sedangkan bibirku termasuk yang cukup sensitive. Jadi dilemma banget, waktu nemu lipstick matte yang bagus tapi bikin bibir kering. Tapi setelah coba sana sini, akhirnya nemu juga lipstick matte yang cocok di bibirku.

WARDAH LONG LASTING LIPSTICK


Mungkin telat banget ya ngeshare lipstick ini di saat semua orang udah pakai, tapi siapa tau ada yang belum coba. Untuk kali ini, aku akan mereview 2 warna yaitu seri 05 (Fuschia Fever) dan 03 (Simply Brown).


Aku suka packaging lipstick yang tipis gini. Selain terlihat mewah dan gak ngabisin tempat, bentuknya yang langsing ini sangat memudahkan aku dalam pemakaiannya karena bibirku tergolong tipis, jadi saat dipakai gak bleberan gitu.

Shadenya sebenernya banyak yang aku pengen, Cuma karena takut gak cocok di bibir alhasil aku Cuma beli 2 shade yaitu shade 03 (Simply Brown) dan 05 (Fuschia Fever)


Untuk shade 05 (FUSCHIA FEVER), seperti namanya, warnanya memang pink fuschia. Entah kenapa akhir-akhir ini aku lagi jatuh cinta dengan warna lipstick pink. AKu ngerasa lipstick pink emang bikin wajah jadi lebih cerah, segar, dan lebih muda. :p Tapi untuk shade ini, biasanya aku pakai ke acara yang lebih formal. Bukannya gak pede untuk dipakai sehari-hari, tapi karena sehari-hari aku sudah punya nomor 03 sebagai lipstick andalan. Alasannya di paragraf selanjutnya, ladies.



Untuk shade 03 (SIMPLY BROWN), warnanya tergolong natural. Kupikir dia jatohnya jadi coklat bibir, tapi ternyata lebih pink semi coklat. Ini cakep banget pokoknya. Lipstik ini yang sekarang jadi andalan aku untuk pemakaian sehari-hari, karena warnanya sangat natural dan tetap bikin bibir fresh.




Kiri : No 05 ( Fuschia Fever)
Kanan : 03 ( Simply Brown)


Nah, untuk teksturnya. Awalnya aku agak underestimate tentang tekstur lipstick ini, karena sebelumnya pernah dikecewakan oleh beberapa brand yang ngeluarin lipstick matte. Tapi ternyata teksturnya enak banget. Lunak dan langsung menyatu dengan bibir, tanpa membuat bibir kering! Aku pakai ini hampir tiap hari, dan bibirku aman-aman aja.  Warnanyapun pigmented, lipstick ini bisa mengcover warna bibirku dengan sempurna tanpa menggunakan lip concealer sebelumnya. Pokoknya aku suka deh untuk pengaplikasian lipstick ini.

Tapi tapi tapi, ada beberapa yang aku sayangkan dari lipstick ini.

  1. Saking lunaknya, mudah patah! OMG, aku baru beli sekitar 3 harian dan ternyata lipstiknya patah di dalam sehingga saat lipstiknya dikeluarin, posisinya menceng-menceng bengkok aneh gitu loh. Setelahnya aku baru tau ternyata semua pemakai lipstick ini pun merasakan hal yang sama. T.T
  2. Staying powernya kurang oke. Kalau gak makan/minum sih bisa tahan sampai 5 jaman. Cuma kalau udah makan/minum kamu harus buru-buru touch up sebelum ada yang komentar lipstik kamu udah gak bersisa di bibir.
Tapi 2 kekurangan itu termaafkan lah karena aku masih amaze dengan teksturnya yang sama sekali gak bikin bibirku yang rewel ini jadi kering. Untuk harganya sekitar 40an tapi di Yogya dapat diskon 5% jadi sekitar 38 an lah. Untuk kualitas seperti ini sih, murah bangetttttt!

Oh, aku ada review terbaru untuk lipstick ini yaitu shade NO 09.
Klik DISINI ya!

Sampai jumpa lagi di postingan selanjutnya!
XOXO


Continue reading REVIEW : Wardah Long Lasting Lipstick No 05 & 03

Saturday 14 November 2015

, , , , ,

REVIEW : RANEE COSMETIC BLUSHER 05

Postingan ini terdampar di draft selama hamper setengah tahun lamanya. Akhirnya hari ini ia bisa terjun bebas tampil di blog. Produk yang aku review sekarang adalah salah satu blush on yang pada akhirnya bikin aku nyesel kenapa mesti beli. Okay, inilah RANEE COSMETIC BLUSHER.

Mungkin di antara kalian ada yang masih asing dengan merk ini, ya Ranee Cosmetic memang brand local yang agak sulit untuk dicari. Sebenernya akupun gak banyak tau tentang Ranee. Pertama aku tau Ranee atas saran beauty blogger yang sedang membahas lem bulu mata merk local yang cukup bagus. Aku juga sempat nyoba dan memang lumayan, karena agak sulit mencari lem bulu mata merk local.


Suatu hari aku liat blush on ini yang seri 05, warnanya ciamik apalagi aku emang suka blush on warna peach gelap atau coklat. Biar sekalian bisa jadi bronzer juga gitu. Hemat, babe.

Nah ini penampakannya:


Packagingnya menurutku sangat biasa. Warnanya biru dongker. Simple sekali tapi kurang elegan.



Ini untuk seri warnanya. Ada dua, yang satu warna peach, yang satu coklat. Salahnya aku, aku sama sekali gak coba testernya di counter, karena si BA nya udah pake dan di muka dia bagus banget. tanpa ba bi bu aku beli lah Blusher seharga kurang lebih 35 an ini.

Tentang pigmented ataau tidaknya.. Begini ceritanya..Waktu sampai di rumah dan nyoba blusher ini.. ZONK. Warnanya gak keluar.  Harus berkali kali diaplikasikan dan itupun warnanya pucat dan gak menyatu dengan kulit. 




Warna yang atas adalah yang coklat, sedangkan yang bawah yang warna peach. Untuk yang warna peach masih lumayan lah, tapi untuk yang warna coklat.. Ekspektasi aku terlalu tinggi kayanya. Awalnya aku harap blusher ini bisa sekalian jadi contour, dan ternyata setelah aku pakai yang warna coklat, muka aku malah kaya yang abis kena asep gitu, kucel. Muka jadi abu-abu. -_- Tampaknya sih aku salah pilih warna.

Nah, selanjutnya mengenai teksturnya. POWDERY abis. Saat diaplikasikan banyak banget bubuk blusher yang berterbangan. 

Blusher ini juga gak ada shimmernya. Jadi mungkin akan cocok digunakan sehari hari (kalau nemu warna yang cocok)

Tapi khusus untuk Blusher Ranee seri 05 ini aku kurang merekomendasikan, apalagi untuk kalian yang berkulit sawo matang seperti aku. Mungkin untuk kalian yang berkulit putih, blusher ini masuk ke tone kulit kalian.

Overall, aku kurang suka dengan produk ini, karena kurang cocok dengan warnanya. Aku juga gak ada niat buat beli seri lain dari Blusher Ranee ini karena sudah punya Blush on yang saat ini menjadi favorit aku. Mau tau apa? Simak di postingan berikutnya ya! 

See you, girls.
XOXO
Continue reading REVIEW : RANEE COSMETIC BLUSHER 05

Saturday 7 November 2015

, , , , ,

REVIEW : ETUDE EYE'S CREAM & MULTI CELL NIGHT REPAIR EYE CREAM SECRET KEY

Di antara berbagai macam permasalahan kulit yang ada, keriput dan penuaan dini adalah yang paling kutakuti, walaupun suatu saat keriput itu pasti. Tapi, tidak ada salahnya kan berusaha untuk meminimasilisir hal tersebut terjadi lebih cepat.

Selama ini yang aku tahu, keriput dimulai dari garis-garis halus yang muncul di bagian wajah tertentu, termasuk mata. Selain itu, mata juga termasuk bagian wajah yang sering terpoles oleh kosmetik. Nah, dari situ aku sadar bahwa selama ini aku kurang memperhatikan perawatan untuk mata. Apalagi aku sering memakai kacamata sehingga cenderung masa bodoh akan perawatan mata. *lazy alert*

Setelah bertapa beberapa hari, menimbang produk skincare apa yang aku gunakan, akhirnya ada 2 produk yang mencuri hatiku, yaitu :

1. ETUDE EYE'S CREAM (MINT COOLING)



2. MULTI CELL NIGHT REPAIR EYE CREAM SECRET KEY
Aku sengaja membeli 2 produk tersebut, agar perawatannya optimal. Nah, postingan ini kubuat setelah kurang lebih 3 bulan aku menggunakannya.

Review yang pertama adalah untuk Etude's Eye Cream (Mint Cooling)


Deskripsi : "Eye cream stick formulated to relieve dark patches and swelling around the eyes with an invigoratingly soothing sensation "
Kemasan : Kemasan produk ini lucu banget, ala ala etude ya. Kemasannya dibentuk sedemikian rupa sehingga menyerupai es krim
Tekstur : Krim ini berbentuk stick. Walaupun dikatakan cream, tapi sama sekali tidak membuat lengket ataupun berat di mata. Selain itu, walaupun warnanya biru, saat dioles sama sekali tidak berwarna dan cepat sekali menyerap.
Hasilnya ? Mata menjadi segar seketika. Apalagi yang biasa pakai kacamata atau softlens, kalian pasti pernah merasakan yang namanya mata berat, lelah, bawaannya pengen tidur, kalian mesti coba ini!
Harga : Aku beli ini dengan harga 90.000 an kalau gak salah.
Repurchase : Of course! Lagipula ini awet banget. Gak rugi juga.

Jika eye's cream dari etude tadi memang dibuat khusus penggunaan siang hari, maka krim yang satu ini dibuat khusus untuk perawatan mata di malam hari.

Ya, ini adalah Multi Cell Night Repair Eye Cream dari Secret Key!

Kemasan : Kemasannya sih biasa aja ya, terbuat dari kaca dengan bentuk kotak. yang disayangkan adalah bentuknya, bentuknya ini sedikit bikin sulit untuk mencapai krim yang terletak di bagian dalam, tapi masih bisa terjangkau kok.
Tekstur : Aku suka dengan teksturnya. Gel dan mudah menyerap. Krim ini pun tidak memiliki bau yang aneh-aneh, wanginya lembut bahkan nyaris tidak tercium. Gel ini juga bening, tidak menimbulkan warna saat diaplikasikan. Satu lagi yang kusuka, mudah menyerap!
Hasilnya? Krim ini lebih banyak terasa manfaatnya dibanding dengan Etude, mungkin karena penggunaan malam hari juga jadi efeknya lebih terasa. Pada saat pertama diaplikasikan, terasa sensasi dingin di area mata. Akan lebih baik lagi jika pengaplikasian dibarengi oleh pemijatan di area mata. Mata berasa rileks banget.
Harga : Kalau gak salah sekitar 120 ribuan
Repurchase : Yap, kalau memang tidak ingin coba yang merk lain, karena untuk krim mata malam hari cukup banyak pilihan, tidak hanya dari Secret Key.

Overall, 2 krim ini sangat membantu aku yang punya masalah mata (minus dan silinder). Mataku jadi tidak mudah lelah, terutama setelah memakai kacamata atau softlens dalam jangka waktu yang cukup lama. Buat kalian yang memiliki masalah mata sama denganku (cepat lelah saat menggunakan kacamata dan softlens), 2 krim ini boleh kalian coba karena cukup membantu.

Saat ini, 2 produk tersebut termasuk dalam skincare rutinku. Walaupun jadi makin banyak produk perawatan wajah, kupikir perawatan matapun sangat penting sehingga tidak boleh diabaikan. Bener gak?

See you on my next post!
Continue reading REVIEW : ETUDE EYE'S CREAM & MULTI CELL NIGHT REPAIR EYE CREAM SECRET KEY

Friday 24 April 2015

, , , , ,

REVIEW : New Gizi Super Cream Nano (Secret of Seaweed)

Aku termasuk salah satu yang beruntung banget bisa nyobain produk barunya Gizi Super Cream. Kalo kalian penasaran, kalian bisa cek female daily, gimana para suhu-suhu mengidolakan krim jadul satu ini.  Aku pun sempat mengidollakan krim ini karena komposisinya yang sangat alami dan minimnya bahan kimia yang dipakai. Cuma kemasannya yang jadul bikin ribet banget buat makenya, mesti colek-colek dan jadinya kurang higienis.

Guys, dulu gizi super cream hanya tersedia dalam pot dengan kemasan yang super duper sederhana. Pokoknya sangat mudah tercemar bakteri dari tangan kita, kalau kita make dengan keadaan tangan yang gak bersih. Nah sekarang kalian gak perlu khawatir lagi. Sekarang Gizi Super Cream hadir dalam kemasan baru, juga dengan formula baru. Dan kerennya lagi, sekarang Gizi mengeluarkan produk-produk lainnya. Penasaran apa aja?

Baca terus ya!
Nah ini adalah produk-produk terbaru gizi. Ada 3, dan aku akan bahas satu persatu.

1. DAILY NATURAL LIGHTENING FOAM



Akhirnya Gizi gak Cuma punya krim doang. Sekarang sudah tersedia facial foamnya. Facial foam ini adalah produk barunya Gizi yang paling cocok kupakai. Facial foam ini berfungsi gak Cuma sebagai cleansing saja, tapi juga bisa untuk smoothing dan lightening. Juga, mengadung vitamin B3 dan B5 juga yang bakal menutrisi kulitmu!
Pertama kupakai ini, aku suka, wanginya lembut, enak banget. Gak bikin kulit kering juga. Cuma minusnya sih, entah terlalu lembut atau gimana, aku ngerasa kadang suka kurang bersih aja gitu. Jadi emang mesti pake cleanser du sebelum cuci muka (walaupun kamu tidak pakai make up). Cuma overall, facial foam ini enak kok.
+
Mengandung vitamin B3 dan B5
Wanginya lembut, enak
Gak bikin kulit kering
-
Ngerasa kurang bersih kalo sebelumnya gak pake cleanser


2. DAILY NUTRITION CREAM



Buat kamu-kamu yang menantikan kemasan krim Gizi dalam bentuk tube.. Selamat! Akhirnya doamu terkabul (lebay!). Kemasan Gizi yang ini berbentuk tube. Bukan hanya kemasannya saja yang berbeda, tapi formulanyapun berbeda. Seperti yang telah aku bahas sebelumnya, kalo Gizi edisi ini terbuat 100% dari ekstrak herbal tradisional yang pastinya aman buat kulitmu.

Krim ini juga mengandung UV protection, tapi untuk jaga-jaga sih kayanya mesti pake sunblock lagi. Udah gitu, selain melembabkan, krim ini juga berfungsi untuk melembutkan dan mencerahkan. Pokoknya, krim ini mengklain untuk melembabkan, mencerahkan, juga melembutkan kulit kamu dengan ekstrak-ekstrak herbal tradisional yang ada di Indonesia.

Buat aku sendiri, setelah memakai krim ini, memang efek melembabkannya super duper terasa. Tapi memang tidak cocok dengan tipe kulit berminyak sepertiku. Baru berapa menit pake, mukaku langsung berminyak parah L . Dan lagi, aku kurang suka dengan wanginya yang terlalu wangi. Hehehe.
Keunggulan formula Gizi yang baru adalah, mereka menggunakan teknologi Nano, sehingga akan lebih mudah menyerap ke dalam kulitmu, sehingga krim nya akan langsung bekerja secara optimal di kulitmu.
+
Melembabkan
Menggunakan teknologi Nano sehingga mudah menyerap
Terbuat dari  bahan-bahan alami Indonesia, yang pastinya aman untuk kulit
-
Wanginya agak mengganggu
Berminyak banget di mukaku (tipe oily)


3. DAILY NUTRITION CREAM WITH SPF



Kemasannya mirip sama daily nutrition cream, hanya saja tutupnya berwarna orange, mungkin buat jadi ciri kalo krim yang ini mengandung SPF. Buat kalian yang pengen praktis, kalian pasti suka dengan krim yang ini. Gak usah repot-repot lagi beli pelembab dan sunblock secara terpisah.  Untuk krim nutrisi yang inipun sangat lembab dan mudah menyerap. Tapi entah karena mengandung SPF, rasanya lebih berat di muka dibanding krim yang tanpa SPF nya.

Waktu awal diaplikasiin sih kerasanya cepet nyerep, tapi entah kenapa lama-lama ngerasa berat di muka aja. Dan tetep, aku kurang cocok dengan wanginya. Mungkin kalo kalian gak ada masalah dengan wangi-wangian ya gak masalah :p

+
Pelembab sekaligus sunblock
Awalnya cepat nyerap
Lembab sekali
Packaging imut, mudah dibawa-bawa
-
Setelah dipakai, lama-lama kerasa berat di wajah
Tidak bisa dipakai di malam hari
Aku kurang suka dengan wanginya
Berminyaaaaaaaak >.<


Sekian review ku tentang produk baru dari Gizi Super Cream. Tetep inget ya, skincare itu cocok-cocokkan. Karena kondisi kulitku yang super duper berminyak, Gizi tidak terlalu cocok karena memang benar-benar melembabkan. Mungkin buat kalian yang punya tipe kulit normal atau kering, boleh coba produk ini, siapa tau cocok. Kalau cocok kan enak banget, bisa merawat kulit dengan bahan-bahan alami Indonesia J

See you girls! -XOXO-
Continue reading REVIEW : New Gizi Super Cream Nano (Secret of Seaweed)

Friday 20 March 2015

, ,

GLAMOUR LOOK FOR MARTALINE BIRTHDAY GIVEAWAY FEAT ALLERIA BEAUTY BLOG

Helloo ladieesss! Put your hands up! It's time to party! Yea yea yea!
*apa sih, Nis*

Seneng banget Bulan ini Ci Lina ngadain GA yang sesuai dengan makeup andalan aku yang sering aku pakai. Party's makeup. Jadi ceritanya, Ci Lina ini bentar lagi ultah yang ke.... mm doi gak nyebutin sih, tapi HAPPY BIRTHDAY YA CI. Semoga selalu sukses, sehat, sejahtera, dan bersahaja. #Tsah.


Serunya, GA kali ini gak hanya untuk blogger, tapi buat kamu kamu kamu yang bukan blogger dan ingin ikut berpartisipasi juga, boleh bangetttt! Tinggal klik banner di atas aja ya! Disana udah dicantumin lengkap info dan syrat syaratnya, jadi jangan sampai ada syarat yang kelupaan ya.

Makeup Party kali ini aku bikin untuk acara malam hari, karena aku sendiripun lebih suka acara pesta yang malam hari. Lebih kerasa party nya dan lebih seksi aja, ceilah. Konsep yang aku pakai disini berdasar dari quotesnya Ludwig Mies van der Rohe, yang bilang LESS IS MORE dan juga Emma Watson yang bilang "My idea of sexy is that less is more. The less you reveal, the more people can wonder." 

Jadi, konsep kali inipun cukup sederhana, yang penting tetep elegan. Pernah gak sih kalian ke acara pesta, ngeliat cewek yang elegan banget dengan tampilan yang minimalis. Biasanya mereka hanya memakai smokey eyes dan nude lips dipadukan dengan gaun hitam dan sepatu hitam. Cantik, elegan, seksi, perfecto! Pokonya untuk dandanan di malam hari, aku selalu menghindari makeup menor warna warni, ugh. 

Yuk kita mulai dengan bare face!

Lets get the party started! *keluarin alat perang*
Untuk smokey eyesnya jelas ya warnanya aku ambil putih, abu, dan hitam dan digradasikan. Setelah selesai, aku aplikasikan butiran-butiran glitter cantik.
Kenapa aku pilih putih dan hitam untuk eye makeupnya?
One word. GLAMOUR.
Being glamorous is about strength and confidence. It's black and white - dramatic.

-Catherine Zeta Jones-

Got this bling bling eyes for this night! 
Dan finally ~~~~~~~~~~




Entah kenapa glitternya susah banget ketangkep kamera, maklum ya kameranya juga seadanya. Padahal itu sebenernya glitternya udah emblog emblogan.  
Nah, apa aja sih yang aku pakai disini ?




FACE
1. Parasol Cream SPF 33 (53.000 di apotik)
2. Sephora Concealer Palette (ini hadiah dari Singapur, mungkin harganya sekitar 150.000an)
3. Lancome Photogenic Lumessence Travelsize , (ini hadiah lulus sidang, tapi kalo aku search sih harganya kurleb 700.000an untuk yang 30 ml)
4. Marcks Powder (14.000, dimana mana ada wkk)
5. Wardah Blush on Seri C (37.000)

EYES
6. Viva Eye Base Gel (Dep.Store, 10.000)
7. Wardah Eye shadow G (hadiah dari Zalora, 42.000)
8. Wet n Wild Eyeshadow Don’t Steal My Thunder (hadiah dari Zalora, 62.000)
9. Silver Glitter (di Borma, 10.000)
10. Lem Bulu Mata Ranee (di Pasbar , 28.000)
11.UnbrandedUpper Lashes (di Mahmud, 7000)
12. Volume Blast Mascara The One Oriflame ( Oriflame pas diskon 50.000)
13. Pixy Bold To Last Gel Eyeliner (di Mahmud, 25.000)

LIP

14. Vaselline Potroleum Jelly (di Dep.store, 40.000)
15. Wardah Lip Palette (di Mahmud, 49.000)


TOTALNYA 1.277.000 , tapi yang beneran aku beli 323.000. Sisanya adalah hadiah dari orang-orang terdekatku. Oh iya, harga yang aku tulis mungkin dapat berbeda-beda ya, tergantung waktu dan lokasi kamu membeli.


Sebenernya mungkin banget buat kalian dandan dengan harga di bawah itu. Triknya gampang, cari warna-warna yang bakal sering dipake dan bisa multifungsi.
Misal, aku sendiri belum nemu contour palette yang cocok, tapi untuk ngakalinnya aku pake eye shadow wardah seri G yang bisa dipake untuk contour juga. You just save your money, hon!

Aku pun jarang banget beli makeup yang nantinya bakal jarang kupakai. Kenapa? Karena tiap makeup itu walaupun masa expirednya beda-beda, tapi mereka pasti punya! Jadi mesti pinter-pinter. Kan sayang udah beli mahal-mahal eh dipakenya cuma  sebulan sekali.


Oh iya, Ci Lina juga minta kita buat nyebutin bagian tubuh yang paling disuka dan ditonjolkan? Umm, sulit ya jawabnya. Soalnya semuanya ini kan warisan dari nenek moyang. Hehe. Tapi kalo disuruh milih sih aku bakal pilih hidung, karena ini adalah ciri khas keturunan keluarga Ayahku. Hidung keluarga Ayah begini semua, jadi semacam ciri kalo aku bagian dari keluarga Ayah :p

Nah, selesai deh. Saatnya partyyy~~~






See you again on my next post. Cupcupmuwaaaaa :*
Continue reading GLAMOUR LOOK FOR MARTALINE BIRTHDAY GIVEAWAY FEAT ALLERIA BEAUTY BLOG

Saturday 24 January 2015

, , , , , , ,

DAILY SKINCARE (Perjuangan Melepas Krim Dokter) Part II

Oke, cerita tentang penderitaanku selesai sudah di Part I.
Sekarang aku mau share tentang perawatan sehari-hari yang akhirnya membuat kulit mukaku membaik.

Ini dia sekumpulan kecil prajurit-prajuritku. Sedikit memang, walaupun meja riasku penuh oleh skincare-skincare lain (mau dibuang sayang, dipake ogah). Prinsipku sekarang, semakin sedikit skincare yang aku pakai berarti semakin baik kondisi kulitku.


 Yuk kita bahas satu persatu!

1. FACIAL WASH : JF SULFUR (Blemish Care)



Pernah suatu hari aku curhat sama temenku yang ambil kuliah farmasi. Ada gak sih obat jerawat yang aman tapi ampuh kaya krim krim dokter gitu? Temenku cuma jawab, "Gak usah pake macem-macem deh. Jerawat mah dipakein sabun JF sulfur aja gih.". Aku gak langsung beli, semua orang tau JF sulfur ni obat jerawat tapi aku belum pernah liat review yang bombastis gimana gitu. Sampai akhirnya aku liat JF sulfur ini,ada banyak jenisnya, aku iseng ambil yang acne care dan blemish care. Maksudnya si acne care ini buat ngusir si jerawat-jerawat yang ada, dan si blemish care buat ngilangin bekas jerawatnya nanti (optimis kalo si jerawat bakal ilang).

Ternyata setelah aku pakai si acne care, DAMN! kulitku KERIIIIING PARAH! Mending kalo kering terus jerawatnya ngempesin dan ilang. Ini udah kering, jerawat dan komedo malah tambah banyak. Yakin gak cocok, aku ganti lagi dengan facial foam yang lain-lain. Yang paling mendekati cocok adalah Tea Tree nya Body Shop, tapi tetep aja kurang nampol. Tiba-tiba waktu si TBS abis, dan belum sempet beli yang baru, aku baru inget si JF sulfur yang Blemish Care ini. Aku coba dan ternyata enak banget. Abis cuci muka, kulit gak kering dan lebih kerasa halus. Love it! Aku udah 3x repurchase, gak mau berpaling kemana-mana. Sekarang ada sabun JF sulfur yang modelnya ditube pun aku gak mau pindah. Terlanjur jatuh hati.

Where To Buy : Dep. Store/ Drug Store
2. PEMBERSIH DAN PENYEGAR : SARIAYU KENANGA





Masalah cleansing begini sih aku gak terlalu paham ya, gak terlalu banyak ganti juga. Dari dulu aku pakainya sebenernya Viva, karena Ibuku pakai itu. Sebenernya sih aku gak terlalu masalah sama Viva, cuma lama-lama ngerasa kalo si Viva cleansing milk ini teksturnya terlalu kental dan aku ngerasanya doi malah ninggalin sisa cleansing milknya itu, walaupun aku udah pake tonernya ya. Terus kemarin aku dapet duo Sariayu ini, dan saat ducoba, teksturnya lebih cair dan lebih adem di muka. Akhirnya jatuh cinta deh.

Where To Buy : Dep. Store/ Drug Store
Price : Around 10.000 IDR (1 item)

3. DAY CREAM : WARDAH MOISTURIZER CREAM



Mencari krim siang yang cocok tuh tricky banget buat kulitku, dimana kulitku ini suppeeeer oily, tapi kalo gak pake pelembab ya kucelnya kaya anak belum dimandiin berapa hari gitu. Moisturizer nya wardah ada dua. Satu yang cream, satu lagi bentuk gel. Seharusnya yang cream buat kulit kering, yang gel buat yang oily. Nah, makanya banyak yang bilang skincare itu cocok-cocokkan. Aku pakai yang gel malah break out paraaaaaaah. Kalo yang cream memang oily sih tapi gak masalah selama dia gak munculin komedo atau jerawat.

Untuk moisturizer cream mungkin produk lokal udah semua kucoba, gak ada yang cocok. Day creamnya TBS yang tea tree pun gak karuan hasilnya, bikin kusem parah.
Sebenernya moist cream wardah inipun gak terlalu top sih, karena emang bikin berminyak, cuma aku bakal bertahan dulu sampai bisa nemu yang emang bener cocok (tapi agak takut sih nyoba-nyoba lagi).

Where To Buy : Dep.Store/ Drug.Store/Wardah's Counter
Price : Around 18.000 IDR

3. SUNBLOCK : WARDAH SUNSCREEN GEL



Entah aku pakai sunscreen ini berapa tahun lamanya. Gak semua orang bilang sunscreen ini bagus. Ada yang bilang bikin berminyak, kusem, break out. Tapi gak di aku. Aku pantang pakai make up (walaupun bedak doang) sebelum pakai sunscreen ini. Bedak rasanya lebih nempel dan wajah lebih halus aja gitu. Untuk sunscreen mungkin akan terasanya di efek jangka panjang ya, untuk efek jangka pendeknya sih selama dia gak bikin jerawatan dan komedoan aku anggap itu cocok.

Where To Buy : Dep.Store/ Drug.Store/Wardah's Counter
Price : Around 33.000 IDR

4. NIGHT CREAM : OVALE ESSENTIAL VITAMIN FACE LIGHTENING






Ini adalah satu satunya produk berembel "LIGHTENING" yang cocok di kulitku, and I don't know why. I'm so in love with this cute lil thing. Aku bisa aja lupa pake day cream, tapi kalo lupa pake ini sebelum tidur mmmm... kayanya mending bangun lagi tengah malem buat cuci muka dan langsung pake ini, baru balik lagi tidur. Baru 1x dipakai aja efeknya udah kerasa. Bukan di lightening nya ya, tapi lembabnya ituloh. Tiap bangun pagi jerawat dan beruntusan yang ada tuh menghilang, muka alus, tapi sama sekali gak berminyak. This is MAGIC! Vitamin C nya TBS yang bentuknya mirip inipun kalah sukses. Pokoknya ini the best skincare product I've ever used deh! Yang bikin aku semakin suka adalah bentuknya yang kapsul gini bikin si essencenya tuh lebih higienis. Gak model krim colak colek pake tangan yang nggak tau kalo ternyata di creamnya itu udah numpuk berapa bakteri. Hiiy.

Where To Buy : Dep.Store/Drug.Store
Price : Around 15.000 (for 7 capsules) around 50.000 (for 30 capsules)

Udah, segitu aja skincare yang aku pakai. Ada sih beberapa yang aku pakai juga sekali-kali tapi hanya menjadi additional aja. Seperti potrylium jellynya Vaseline, lalu Pure Argan Oil. Kalo yang semacam itu aku pakai di daerah tertentu aja, misal di bulu mata (biar makin lebat), di bibir (agar lembab). Oh iya, juga tambahan Homemade Masker (yang nanti kapan-kapan aku share), yaitu Masker Strawberry + Honey , masker ini sukses bikin halus dan cerah kulit. Gak pake boong!

Selain skincare yang kamu pakai, untuk melepas ketergantungan krim Dokter, masih banyak yang harus diperhatiin, di antaranya :

1. MAKE UP : Pakai make up seminimal mungkin. Selama ini yang aku pakai (setelah pelembab dan sunscreen) hanya concealer dari Sephora, BB Cream Wardah dan Bedak Marcks (seperti yang ada di gambar awal), dengan tambahan eyeliner dan lippen. Kalo cuma ke luar rumah buat beli pulsa, atau nemenin ibu ke pasar, gak usah lah dandan yang ribet-ribet, kecuali kalo kamu lagi ngegebet mang pulsa (yang emang kadang-kadang ada yang ganteng).



MY DAILY MAKE UP

2. KUATKAN IMAN. Tahan godaan. Sekalinya kamu dapet skincare yang cocok, jangan pernah tergiur ganti-ganti produk hanya karena temen kamu cocok pake produk yang lain dan hasilnya lebih oke (inget pepatah SKINCARE ITU COCOK-COCOKKAN). 
Intermezzo sedikit, sebenernya kalau dipikir-pikir aku banyak pake merk Wardah, tapi kenapa untuk Acne Series nya sama sekali gak ada yang cocok? Semuanya bikin jerawatan. (Yapp, jawabannya itu. SKINCARE ITU COCOK-COCOKKAN.)

3. PERHATIKAN POLA HIDUP. Dari mulai makan. Perbanyak makan sayur dan buah. Gak usah buah  yang mahal-mahal, sehari makan satu tomat juga oke kok. Minum air minimal 2 liter sehari. Minum susu tiap pagi, dan minum green tea hangat di malam hari. Jangan lupa juga olahraga, gak usah yang berat-berat, nyapu, ngepel, beresin kamar juga bisa ngeluarin keringat kamu.

4. THINK POSITIVE. Beauty is inside. Semakin kamu mikirin muka kamu, semakin kamu stress, semakin parah nantinya kondisi kulitmu. Harus yakin kalau mukamu akan segera membaik. Karena akupun pernah mengalami kondisi kulit muka yang parah. YNWA. :p

5. Kalau kondisi mukamu sudah membaik, ingat untuk tetap merawatnya, tapi tidak perlu berlebihan. Biarkan kulitmu bernapas juga.

6. Jangan lupa berdoa. It'll make you prettier, inside and outside.

Mungkin temen-temen penasaran dengan kondisi kulitku sekarang. Kalo dibadingin dengan kala aku pake krim dokter yaaa beda lah ya. Waktu masih pake krim dokter ya muka flawless, tekstur dan warna kulit rata. Tapi waktu udah berhenti, ya balik lagi ke semula -___- kenikmatan sesaat banget emang krim dokter tuh. Kalo sekarang ya gak seflawless dulu, jerawat ya masih nongol walaupun gak separah dulu. Komedo juga masih ada. Tapi aku lebih nerima keadaan kulitku sekarang, gak papa gak seflawless dulu yang penting aku bebaaaashhhh.

Ini foto terbaru ku, cuma pake BB cream dan marcks (foto diambil setelah 4 jam), aslinya gak seputih ini ya,, biasa efek cahaya matahari dan kamera jaman sekarang. >.<

Sekian postingan kali ini, semoga berhasil ya buat kalian yang pengen lepas dari krim dokter. Good luck! I'll be waiting for your story! Kecup.



Continue reading DAILY SKINCARE (Perjuangan Melepas Krim Dokter) Part II

Friday 23 January 2015

, , ,

DAILY SKINCARE (Perjuangan Melepas Krim Dokter) Part I

Beauties, yang namanya cewek emang repot banget ya. Pengen muka dimacem-macemin. Padahal kalo kita liat kulit wajah cowok yang lebih sering keringetan, kena panas matahari, mukanya tetep aja mulus gitu. Lah kita pake pelembab, sun block, oil control dan segala macem, muka malah jadi gak karuan. Nah itu masalahnya, cewek tuh terlalu ngotak ngatik muka emang. Kadang suka mikir, kalo kulit muka ini bisa ngomong kayanya udah teriak teriak "STOOOOPPP. Don't you ever dare gimme another chemical product anymore!"

Aku juga termasuk kok. Mulai pake kosmetik dari SD, walaupun waktu SD cuma pake bedak tabur aja. Terus SMP pake facial foam, pelembab, bedak tabur, dan lipgloss. SMA mulai pake pelembab yang mengandung whitening karena pengen juga bening nan putih kaya temen-temen (belum bisa nerima takdir kulit sawo matang). Bencana pun dimulai semenjak aku pake pelembab P****. Pertama aku pake karena temenku juga pake, dan hasilnya bagus di dia. Tapi emang kulitku dari dulu (bahkan sampai sekarang) gak pernah cocok sama produk kosmetik berembel "whitening/brightening/lightening" dan baru bisa nerima takdir kulit begini waktu ahir masa kuliah. Pokoknya selama aku pake pelembab itu, komedo bermunculan, ada whitehead, blackhead, jerawat, pokoknya paket lengkap dah. Sampai akhirnya aku ke dokter kulit yang SpKK, bukan dokter kulit klinik kecantikan ya. Doi cuma ngasih obat jerawat totol.

Setelah  pake itu, komedo dan jerawat ilang semua. Tapi teteeeep aja bandel, gampang banget kepengaruh temen, akhirnya nyoba pelembab O***, dan itupun sama. Di kulit temenku cocok tapi di aku nggak sama sekali. Dari situlah aku yakin kalo kulitku tergolong sensitif. Pokoknya muka udah gak karuan, semua obat jerawat dipakepun gak ada hasilnya. Udah desperados banget deh. Akhirnya  aku nyerah, pergilah ke klinik kecantikan yang cukup terkenal. Semenjak saat itu aku merawat kulit wajahku dari krim-krim yang dokter kasih. 

Bertahun-tahun pake, jarang ada masalah, kecuali kalo aku bandel nyoba produk baru (berharap kali ini cocok), baru jerawat nya muncul lagi. Setelah bertahun-tahun pake, aku mikir sampai kapan aku bakal pakai krim ini, -__________- Dan semenjak itu, tepatnya di akhir masa kuliah, aku memutuskan untuk berhenti dari krim krim dokter. Ini adalah perjuangan terberat. Pasti kalian yang pernah pake krim dokter pun ngerasain kan?

Tapi, seperti yang aku baca di artikel-artikel, untuk melepas ketergantungan dari krim dokter, kita nggak bisa langsung melepas semuanya. Kulit kita bakal kaget. Kalo diilustrasiin nih, mending diputusin setelah hubungan memang sudah renggang dibanding diputusin saat lagi hot-hotnya (duh!). Jadi pertama aku lepas facial washnya, aku ganti dengan facial foam biasa (aku coba wardah), setelah itu aku coba lepas night creamnya dan diganti dengan olive oil. lalu paginya aku pakai pelembab wardah dan sunblock wardah. Terus berhasil? Nggak segampang itu teman-teman. Kulitku ngambek, break out, dan aku gak tau produk yang mana yang bikin break out. DESPERATE? WORSE THAN THAT! Tiap liat kaca pengen nangis kayanya. Pokoknya udah galau segalau-galaunya dan nyaris mau balik lagi ke klinik.

Masa-masa itu juga masanya aku interview kerja, dan pada akhirnya aku diterima sebagai HRD di suatu perusahaan. Sehari-hari aku masih menggunakan pelembab dan sunblock Wardah, dan BB cream Wardah, ditambah bedak Marcks. Selama aku kerja, waktuku untuk memperhatikan wajah menjadi berkurang, tapi anehnya justru berangsur-angsur keadaan kulit wajahku membaik. Tidak pernah ada jerawat, paling hanya komedo. Sekalinya jerawat muncul hanya pada saat aku datang bulan. Akhirnya aku berkesimpulan bahwa ini semua karena aku jarang "ngoprek" kulit wajahku. Maksudnya ngoprek disini seperti megangin kulit muka (karena penasaran), ngaca, meriksain setiap detail kulit muka. Aku gak tau saat megang kulit mukaku, ada berapa bakteri yang nempel disitu? Terus saat aku ngaca, terus liat muka yang udah gak karuan, aku stress, siapa yang tau kalo stress itu memperparah kondisi kulitku?

Jadi setelah itu, aku lebih cuek dengan kondisi mukaku. Skincare yang kupakai masih tetap seperti yang dulu. Kalo ada niat untuk ganti skincare karena tergiur oleh iklan, selalu kutahan. Makin kesinipun aku semakin mengandalkan Homemade Treatment untuk perawatan kulitku. Aku selalu masker dengan bahan-bahan alami yang aku racik dan ternyata sangat cocok.

Kalian jangan mikir kalo aku nemuin skincare-skincare yang cocok ini hanya dalam waktu singkat. NO! Aku cobain hampir semua skincare lokal dan beberapa skincare luar, gak cuma satu produknya aja, tapi satu paket. Kebayang kan sakit hatinya kalo ternyata gak cocok, nangis bombay mesti ngelepas. Kalo yang murah sih masih bisa maafin, tapi kalo yang mahal... duuuuh ngenesnya gak ada dua.
Untungnya semua produk yang aku pakai sekarang harganya terjangkau dan mudah didapat. Aku juga heran, pakai yang mahal-mahal gak pernah ampuh. Bersyukur jadinya gak usah keluar duit banyak-banyak lagi buat ke dokter. Untuk produk-produknya, aku review di postingan ke 2, klik DISINI. Kecup.

Continue reading DAILY SKINCARE (Perjuangan Melepas Krim Dokter) Part I

Wednesday 21 January 2015

, , ,

REVIEW : Baviphat Sugar Girl All Skin Collagen (Primer)



Primer ini udah aku beli beberapa waktu yang lalu, udah lama emang, dan sampai saat ini tetep jadi primer andalan aku. Aku jarang pake ini, bukan karena gak suka, tapi biasanya aku pakai ini kalau aku full make up, kaya kalo acara nikahan, dsb dsb. Kalo hari-hari biasa sih sebenernya bisa-bisa aja pakai ini, gak kerasa berat, cuma aku males aja makenya.

Oke, primer ini punya nama "All Skin Collagen" keluarannya si Baviphat. Aku beli ini sekitar 70.000 (belum sama ongkir), ini aku dapet PO di riebutik, soalnya susah juga nyarinya, lagipula harganya lumayan juga kalo PO, bisa irit buat beli yang lain (naluri wanita).




Untuk boxnya aku lupa foto,  tapi ini aku share keterangan yang ada di boxnya :
BAVIPHAT SUGAR GIRL ALL SKIN COLLAGEN PRIMER (30 ml)
Silky primer covers pores and wrinkles smoothly with collagen
How to use : Apply proper amount evenly on face after skin care.

Untuk teksturnye seperti gel, tapi gel dalam bentuk padat. Kalau ada yang pernah pake moisturizernya Acnes, teksturnya mirip-mirip kaya gitu. Warnanya transparan. Seperti ini :


Jadi fungsi primer ini adalah menyamarkan pori dan kerutan dengan kolagen, sehingga wajah kamu lebih flawless saat menggunakan make up.


Aku sebenernya bukan penggemar primer, soalnya bikin muka jadi ada berapa lapis, terlalu banyak yang dipake rasanya males aja gitu. Kebayang kan dari pelembab, sunblock, foundie, bedak, belum concealer dsb dsb. Tapi baviphat ini mencuri hatiku (aw). Apa yang dijanjiin, tentang menyamarkan pori, yeaaaah it does! Kerasa banget manfaatnya kalo lagi pake make up berat, tekstur muka jadi lebih flawless, pori tersamarkan, kulit gak cepet berminyak, dan makeupnya lebih tahan lama. Aaaaah love it!

Ini saat dipakai di pergelangan tangan, perbedaan warna karena cahaya ya.


Ada lagi yang bikin aku jatuh cinta, walaupun ini fungsinya nyamarin pori, ini sama sekali gak nyumbat pori. Aku pernah pakai ini 12 jaman saking males cuci muka, ternyata mukaku gak kenapa-kenapa. Biasanya langsung nongol tuh calon-calon jerewss (huh!).

So, kesimpulannya :

+ Meringkas pori (kalau kerutan aku gak ngerti juga ya, mungkin bisa juga)
+ Bikin makeup tahan lama
+ Bikin tekstur muka lebih flawless saat memakai make up
+ Ringan di wajah
+ Cepat menyerap di kulit wajah
+ Gak bikin break out
+ Wanginya soft

- Sulit dicari, mesti PO

Repurchase : YES !






Continue reading REVIEW : Baviphat Sugar Girl All Skin Collagen (Primer)

Tuesday 6 January 2015

, ,

REVIEW : EMILY NANO SPRAY

Iklan nano spray membludak dimana-mana berikut dengan magic sticknya. Khasiat yang dijanjikan memang banyaaaaak banget. Sebagian orang (termasuk aku) ngiler juga waktu baca manfaatnya. Tapi harganya yang lumayan uwow, bikin aku mikir berjuta-juta kali buat beli alat seharga hampir 2 juta itu. Cari review dimana-mana, ujung-ujungnya malah jualan juga, susah cari review yang pure ngereview doang, tanpa promosi dan jualan.

Akhirnya, karena masih penasaran, aku nyemplung di forum cewe-cewe cantik yang emang lagi diskusiin nano spray yang lagi booming ini. Mereka juga bilang kalau ada beberapa nano spray murah yang bisa jadi alternative, salah satu yang disebut adalah EMILY NANO SPRAY.

Akhirnya aku googling tentang Emily Nano Spray. Sebenernya aku juga tau kalo yang namanya nano spray begini tuh gak bikin kulit tiba-tiba kinclong gitu aja, dan akupun gak terlalu berharap banyak dari nano spray, Cuma pengen aja kulit aku tetep lembab di siang hari, dan akhirnya aku pesen Emily Nano Spray ini di Mbak Ivon, doi jual 185.000 kalo gak salah, dan itu juga dia kasih garansi sebulan. Sebenernya ada yang jual lebih murah, tapi aku kurang percaya aja. XD

Nano Spray ini punya 3 pilihan warna : putih, merah, dan pink, dan akhirnya aku pilih PINK karena warnanya soft banget. Lucu, kaya mainan. Emily Nano Spray ini packagingnya dus yang apik, gak keliatan kaya murahan. Di dalemnya ada nano spray nya, alat chargernya (ada beberapa nano spray yang mesti pake batre, dan aku sengaja pilih yang bisa discharge), dan botol untuk masukin air ke nano spraynya, Oiya satu lagi, yaitu tempat untuk naro nano spraynya buat dibawa pergi-pergi gitu, semacam kantong kecil.




Pertama aku pakai, adem, semprotan air yang keluar seperti embun. Kalau dipake dari jarak 15-20 cm, muka gak akan basah. Tapi kalo makenya dalam jarak 5 cm aku yakin sih muka bakal basah juga.

Terus, yang mesti diperhatiin, air yang dipakai juga berpengaruh sama hasilnya. Misalnya, aku pertama pakai air oksigen merk OXY apa ya lupa (-_____-), pokoknya bentuknya lehernya ramping terus bawahnya gendut gitu macem pin bowling. Nah aku pakai itu gak masalah. Malahemang kulit lebih lembab aja, mukaku yang super oily mulai kerasa mendingan.

Nah, waktu air yang itu abis, aku eksperimen pake air oksigen yang lain, aku pake superO2, dan ini emang gak cocok banget di aku. Mukaku malah jadi kering. Gak ngerti kenapa deh, mungkin emang gak cocok di aku aja, karena beberapa orang pake ini cocok-cocok aja.

Nah yang sampai saat ini aku pai adalah total 8+, ini yang paling enak di aku. Muka lembab dan emang kerasanya lebih kenyal aja kulit muka tuh. Gak tau Cuma sugesti ya. Aku sendiri pakai nano spray sebelum make upa (sesudah cuci muka), dan sebelum pakai krim malam (ovale face vitamin). Pokoknya sih intinya aku pakai nano spray wajibnya waktu selesai cuci muka. Kalo ada waktu dan gak ada kerjaan juga aku biasa iseng-iseng semprot sambil nonton atau sambil ngapain kek, toh gampang makenya.

Overall, aku gak nyesel beli ini karena kebukti ngejaga kelembaban kulitku, dan untungnya lagi aku gak perlu beli yang harganya WOW itu. Walaupun beberapa orang bilang khasiatnya bakal beda, tapi yang aku rasain selama ini dengan Emily udah cukup kok.

Sekian review kali ini. Jujur apa adanya tanpa niat promosi dan jualan. :p XOXO.






Continue reading REVIEW : EMILY NANO SPRAY